Nurul Aisah XI TKJ 2

download Nurul Aisah XI TKJ 2

of 50

Transcript of Nurul Aisah XI TKJ 2

  • Nurul Aisah Page 1

    HANDBOOK TENTANG CARA INSTAL

    DEBIAN 7.2.0

    (Debian Wheezy)

    Di susun oleh :

    Nurul Aisah (XI-TKJ 2)

  • Nurul Aisah Page 2

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang

    telah memberikan anugerah yang tidak ternilai karena

    dengan karunia-Nya semata Penyusun handbook ini

    dapat menyelesaikan tugas dengan judul :

    Installasi Virtual Debian 7,20 (Wheezy) dengan menggunakan Virtualbox.

    Penyusunan handbook ini bertujuan untuk mengetahui

    bagaimana Cara menginstal virtualbox dan menginstal debian 7,20 (Wheezy) dengan Cara install dengan

    berbasis Text ,Terselesaikan tugas ini tidak terlepas dari peranan dan dukungan baik moril maupun materil dari

    berbagai pihak. Rasa terima kasih yang tidak terhingga

    dari Penyusun atau penulis disampaikan kepada Allah SWT

    yang telah memberi petunjuk dan anugerah yang tidak

    ternilai kepada Penyusun atau penulis . Saya telah berusaha

    dengan segala kemampuan dan pengetahuan agar penyusunan

    handbook ini tersaji dengan sebaik-baiknya, baik bentuk

    maupun isinya. Penyusun atau penulis menyadari bahwa

    tugas ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak

    kekurangannya untuk itu Penyusun mengharapkan saran

    dan kritik dari semua pihak demi kesempurnaan

    Penyusunan handbook selanjutnya. Semoga Penyusunan

    handbook ini dapat bermanfaat, bagi Penyusun maupun

    pembaca. Amin ,,,

    Mojokerto, 29 Januari 2014

    .

  • Nurul Aisah Page 3

    1. Buka folder/tempat dimana kita menyimpan master atau program virtual box dan klik dua kali.

    2. Install aplikasi Oracle VM Virtual Box terlebih dahulu,

    klik sampai muncul tampilan seperti di bawah ini, lalu klil

    Next

  • Nurul Aisah Page 4

    Klik untuk memilih

    lokasi dimana anda

    menyimpan aplikasi

    Virtual Box

    3. Setelah muncul tampilan Custom Setup, anda diminta untuk memilih tempat dimana anda menyimpan Aplikasi

    Virtual Box tersebut, caranya dengan meng-klik Browse,

    disini saya memilih menyimpan Virtual Box pada Program

    Files. Lalu pilih next.

  • Nurul Aisah Page 5

    4. Anda bisa memilih untuk membuat shortcut pada desktop

    ataupun tidak, jika anda ingin membuat shortcut, centang di

    kotak Create a shortcut on the desktop, disini saya

    memilih tidak membuat shortcut pada desktop, setelah itu

    klik Next sampai tampilan berikutnya

    5. Saat muncul tampilan Warning : Network Interface,

    hiraukan peringatan tersebut, karena peringatan tersebut

    hanya akan me-reset koneksi internet kita (jika PC kita

    terhubung ke internet), setelah itu klik Yes

  • Nurul Aisah Page 6

    6. Setelah itu akan muncul tampilan seperti di bawah, lalu klik

    Install

    7. Lalu akan muncul proses penginstalan seperti berikut .

  • Nurul Aisah Page 7

    8. Kemudian apabila kamu menginginkan untuk menginstal

    software Oracle Corporation Universal Serial Bus pada

    Virtual Box , pilih "Instal.

    9. Selanjutnya apabila kamu menginginkan untuk menginstal

    softwareOracle Corporation Network Service pada virtual

    Box, pilih Instal

    10. Lalu apabila kamu menginginkan untuk menginstal

    software Oracle Corporation Network Adapter pada

    Virtual Box , PIlih Instal

  • Nurul Aisah Page 8

    11. Tunggu sebentar proses instalasi Oracle VM Virtual

    Box,

    12. Setelah selesai instalasi, klik Finish, Oracle VM

    Virtual Box siap untuk digunakan

  • Nurul Aisah Page 9

    13. Kemudian akan muncul icon virtual box pada desktop

    laptop atau PC kita,karena pada langkah ke 4 saya pilih

    create to the desktop .

    PEMBUATAN SPACE / NEW MACHINE

    1. Ada 2 cara untuk masuk ke aplikasi virtualbox:

    A. Buka file virtual box melalui menu start.

    File

    Virtual

    Box

  • Nurul Aisah Page 10

    B. Melalui deskop laptop anda, klik 2 kali pada icon

    virtualbox .

    2. Ketika sudah masuk, Pilih dan klik menu Baru.

  • Nurul Aisah Page 11

    3. Maka akan muncul kotak dialog, kemudian pilih dan

    klik Next.

    4. Maka muncul kotak dialog seperti di bawah ini :

    Kolom Nama

    Mesin Virtual

    Kolom

    Tipe OS Kolom

    Versi OS

  • Nurul Aisah Page 12

    Pada kolom nama isikan nama mesin virtual box yang

    akan dibuat.

    Pada kolom Operating System Type pilih sesuai

    dengan OS yang akan kita install / gunakan.

    Pada kolom version isikan versi OS yang akan kita

    install / gunakan.

    Di kolom nama mesin virtual kita diharuskan untuk

    menuliskan nama New Machine kita seperti Debian.

    Di kolom tipe OS kita pilih tipe OS yang akan kita

    install seperti Linux, MAC OS, dll.

    Di kolom versi OS kita tuliskan versi OS yang akan

    kita gunakan. Contoh seperti Windows Xp, Debian,

    Windows 7, dll.

  • Nurul Aisah Page 13

    5. Setelah mengatur semuanya maka kita tekan Next, dan

    akan muncul kotak dialog kembali. Di kotak dialog

    ini,Jika ingin melakukan perubahan,Isian maksimal

    ukuran memory ditunjukkan oleh indicator warna hijau

    atau setengah dari total jumlah memory computer yang

    tersedia, agar system operasi utama tidak terganggu .

    Lalu pilih Next.

    Karena memory yang disarankan adalah 384 MB.

    Maka kita isikan 128 MB saja agar tidak melebihi

    indicator warna hijau / 3x hasil bagi dari memory yang

    disarankan ( Sebagai memori default yang digunakan

    untuk menginstall SO Debian di Virtual Box.

  • Nurul Aisah Page 14

    6. Muncul kotak dialog kembali, pada tahap ini kita dapat

    memilih membuat Harddisk baru atau menggunakan

    Harddisk yang sudah ada. Kita memilih Create new

    harddisk, pilih next.

    Jika kita pilih Create new hard disk berarti kita

    membuat hard disk baru.

    Jika kita pilih Use Existing harddisk berarti kita

    menggunakan harddisk dari so yang sudah pernah

    kita install sebelum virtualbox yaitu pada Local

    disk : D

  • Nurul Aisah Page 15

    7. Ketika muncul kotak dialog kita pilih VDI(Virtual

    Disk Image) karena kita menggunakan virtual

    machine. Lalu Next.

    VDI ( Virtual Disk Image ) ialah suatu image Hard

    Drive dari SO yang akan diinstall di Virtual Box dan

    VDI berguna untuk sebagai identitas dari Hard Drive

    tersebut.

    VDMK ( Virtual Machine Disk ) adalah format virtual

    harddisk untuk VMWare

    VHD (Virtual Harddisk ) adalah format virtual

    harddisk dari Microsoft Virtual PC

    HDD (Paralless Harddisk ) adalah format virtual

    harddisk untuk parallels

  • Nurul Aisah Page 16

    8. Saat muncul kotak dialog lagi kita pilih Dynamically

    Allocated supaya tidak memberatkan Hard disk kita

    sesungguhnya. Lalu Next.

    Dynamic Allocated ialah Virtual disk file hanya akan

    menggunakan space dari Harddik sesungguhnya kita (

    Hanya mengisi ) dan tidak akan mengurangi Kapasitas

    dari Harddisk kita

    Fixed Size ialah Virtual disk file akan mengambil

    space Harddisk sesungguhnya kita untuk membuat

    beberapa sistem, tetapi operasi SO bayangan akan

    lebih cepat.

  • Nurul Aisah Page 17

    9. Kotak dialog muncul lagi, pada tahap ini kita

    diharuskan menentukan lokasi file disimpan dan

    ukuran disk yang akan dijalankan di machine virtual.

    Setelah selesai klik Next.

    Lokasi file disimpan berfungsi untuk dimana Virtual

    Disk Image kita akan disimpan

    Ukuran Disk Yang akan dijalankan yaitu ukuran atau

    kapasitas dari Virtual Disk Image yang akan kita buat.

    Lokasi File akan

    Disimpan

    Ukuran Disk

    yang akan

    Dijalankan

  • Nurul Aisah Page 18

    10. Pilih dan klik Create.

    11. Pilih dan klik Create lagi, maka secara otomatis

    Virtual Box akan membuat New Machine anda

    sendiri.

  • Nurul Aisah Page 19

    12. Sekarang anda sudah mempunyai New Machine di

    Virtual Box dengan keterangan spesifikasi dari

    langkah langkah yang sudah anda lakukan

    .Contohnya memory dasar : 128 yang anda pilih pada

    langkah nomer 4 tadi.

    13. Setelah pembuatan New Machine berhasil kita harus

    mensetting machine tersebut(diibaratkan kita sedang

    mensetting BIOS OS Debian), Pilih dan klik menu

    Seting, maka muncul kotak dialog sebagi berikut :

  • Nurul Aisah Page 20

    14. Pilih menu System, di pilihan Boot Order kita

    tempatkan CD/DVD-ROM(karena kita akn

    menginstall SO Debian melalui CD/DVD-ROM

    Virtual Box dengan menggunakan ISO Debian

    Wheezy 7.0.0) di Bagian paling atas dan Harddisk di

    bagian kedua dan seterusnya

  • Nurul Aisah Page 21

    15. Setelah selesai mengatur di bagian System, pilih dan

    klik menu Storage.

    Di menu ini kita diharuskan memasukkan master dari

    SO debian dengan cara : Pilih dan klik gambar

    berbentuk kepingan CD di bagian Storage Tree IDE

    Controller stelah diklik kita menuju ke attributes lalu

    di bagian CD/DVD Drive Gambar kepingan CD kita

    klik lalu pilih master SO Debian Wheezy 7.0.0,

    keudian pilih dan klik OK.

    Tempat untuk

    menempatkan file ISO

    kita

  • Nurul Aisah Page 22

    16. Kita sudah bisa menjalankan machine kita dengan

    cara mengklik pilihan menu Mulai. Tampilan kotak

    dialog seperti di bawah ini

    Klik tombol Mulai

    untuk memulai

    machine

  • Nurul Aisah Page 23

    Sekarang kita memasuki pembahasan cara menginstal

    Sistem Operasi Debian.

    1. Kemudian akan terjadi proses instalasi dan akan

    muncul gambar seperti berikut , kemudian tekan

    Enter pada Install jika kita ingin menginstal debian

    berbasis teks , namun jika kita ingin menginstal

    debian menggunakan gambar (GUI) atau bantuan

    mouse kita pilih Graphical Install .

  • Nurul Aisah Page 24

    2. Pada kotak dialog ini pilih bahasa dimana anda

    berada. Karena kita berada di Indonesia maka pilih

    Bahasa Indonesia . Agar memudahkan kita pada saat

    instalasi > Enter.

    3. Selanjutnya muncul dimana lokasi atau tempat tinggal

    anda berada .Lokasi ini nantinya yang digunakan

    untuk mengatur zona waktu dan memilih system

    lokasi . Lalu, kawasannya pilih Indonesia > Enter.

  • Nurul Aisah Page 25

    4. Selanjutnya muncul pilih layout keyboard (Model

    keyboard yang sering digunakan yaitu model

    Qwerty),atau kita pilih Inggris Amerika, lalu enter.

    5. Muncul kotak dialog pendeteksi hardware

    penggerak CD-ROM .

  • Nurul Aisah Page 26

    6. Kemudian lanjut ke proses pencarian perangkat

    keras jaringan dan pengaturan DHCP.

    7. Kemudian mengatur jaringan DNS debian , namun

    jika kita tidak memiliki server DNS kita biarkan

    kosong dan tekan enter untuk melanjutkan.

  • Nurul Aisah Page 27

    8. Kemudian masukkan nama host jaringan kita ,

    namun untuk percobaan ini saya akan mengisinya

    dengan mengetikkan debian namun jika anda

    memiliki nama host anda silahkan isikan nama host

    tersebut kemudian enter lanjutkan.

    9. Kemudian kita disuruh untuk mengisi nama domain .

    Nama domain biasanya di akhiri dengan kata .net ,

    .deb , namun jika kita tidak punya nama host maka

    kita biarkan kosong saja kemudian tekan enter lalu

    lanjutkan.

  • Nurul Aisah Page 28

    10. Kemudian masukkan kata sandi root . Kata sandi

    ini di gunakan akun untuk administrasi sistem.

    Apabila tidak memasukkan kata sandi root maka

    akun root akan dimatikan dan sebuah akun pengguna

    dibuat dengan perintah sudo. Lalu pilih lanjutkan

    11. Masukkan kembali kata sandi root yang telah kita

    masukkan tadi untuk vertifikasi kemudian enter

    lanjutkan.

  • Nurul Aisah Page 29

    12. Isikan nama pengguna dari debian tersebut.

    13. Kemudian secara otomatis muncul kotak dialog yang

    berisikan nama akun sama dengan nama pengguna

    baru yang telah kita masukkan tadi , yang digunakan

    untuk system non-administratif .Kemudian tekan

    enter lanjutkan.

  • Nurul Aisah Page 30

    14. Untuk keamanan akun anda , masukkan kata sandi

    pengguna anda kemudian tekan enter lanjutkan.

    15. Kemudian untuk vertifikasi masukkan kata sandi

    kembali.

  • Nurul Aisah Page 31

    16. Atur waktu dimana anda berada sekarang , karena kita

    termasuk bagian barat kita pilih WIB , kemudian

    tekan enter lanjutkan .

    17. Kemudian muncul kotak dialog pendeteksian

    komponen hardware apa saja yang terpasang dan

    komponen tambahannya.

  • Nurul Aisah Page 32

    18. Selanjutnya kita akan mempartisi hardisk jika ingin

    menggunakan seluruh kapasitas hardisk kita pilih

    terpadu-gunakan seluruh harddisk , karena kita

    ingin membagi ruangannya sendiri maka kita pilih

    manual kemudian enter lanjutkan.

    19. Kemudian muncul kotak dialog seperti berikut. Kita

    tekan enter pada SCSI3 (0,0,0) (sda) 4.3 GB ATA

    VBOX HARDDISK untuk mempatisi harddisk atau

    ruang kosong yang ada dalam debian .

  • Nurul Aisah Page 33

    20. Tekan enter pada ya jika kita menyutujui untuk

    membuat partisi hardisk yang baru.

    21. Kita pilih pri/log , yang bertuliskan ruang kosong .

    Kemudian tekan enter.

    22. Pilih buat patisi baru untuk membuat partisi baru

    kita kemudian enter.

  • Nurul Aisah Page 34

    23. Karena saya ingin membuat ruang /root saya isikan

    ukuran partisi yang akan kita buat. Kemudian enter

    lanjutkan.

    24. Karena kita gunakan sebagai file system/root maka

    kita pilih primer namun jika ingin gunakan sebagai

    file data maka kita pilih logical.

  • Nurul Aisah Page 35

    Primary Partition atau partisi utama, yakni partisi

    yang dapat digunakan untuk melakukan proses

    booting sistem operasi dan menyimpan data

    pengguna. Jumlahnya hanya empat buah saja dalam

    satu hard disk. Jika terdapat sebuah partisi tambahan,

    maka jumlahnya akan berkurang menjadi tiga buah

    partisi utama.

    Logical Partition atau partisi logis, yakni partisi yang

    tidak dapat digunakan untuk melakukan proses

    booting sistem operasi, dan hanya dapat menyimpan

    data pengguna. Jumlahnya tidak dibatasi, artinya

    dalam satu hard disk boleh terdapat banyak logical

    partition yang menginduk kepada satu buah partisi

    tambahan

    25. Kemudian tekan enter pada pilihan awal sehingga

    pada saat booting file ini terbaca dahulu oleh hardisk.

  • Nurul Aisah Page 36

    26. Secara otomatis akan muncul kotak dialog berikut .

    Dan file kita menjadi system /root . Pilih selesai

    menyusun partisi kemudian enter.

    27. Kemudian kita akan membuat partisi swap. Pilih

    FREE SPACE/RUANG KOSONG > ENTER.

  • Nurul Aisah Page 37

    28. Lalu pilih buat partisi baru > enter.

    29. Masukkan ukuran partisi untuk Swap adalah 2 kali

    dari ukuran memory dasar yang dialokasikan pada

    mesin virtual > enter.

  • Nurul Aisah Page 38

    30. Pilih primer karena ruang swap ini kita gunakan

    sebagai penyimpanan sementara saat kita

    mengoperasikan debian. Kemudian enter.

    Primary Partition atau partisi utama, yakni partisi

    yang dapat digunakan untuk melakukan proses

    booting sistem operasi dan menyimpan data

    pengguna. Jumlahnya hanya empat buah saja dalam

    satu hard disk. Jika terdapat sebuah partisi tambahan,

    maka jumlahnya akan berkurang menjadi tiga buah

    partisi utama.

    Logical Partition atau partisi logis, yakni partisi yang

    tidak dapat digunakan untuk melakukan proses

    booting sistem operasi, dan hanya dapat menyimpan

    data pengguna. Jumlahnya tidak dibatasi, artinya

    dalam satu hard disk boleh terdapat banyak logical

    partition yang menginduk kepada satu buah partisi

    tambahan.

  • Nurul Aisah Page 39

    31. Kemudian pilih awal > enter.

    32. Pilih use as untuk mengubah fungsi partisi kemudian

    enter.

  • Nurul Aisah Page 40

    33. Karena kita membuat partisi swap maka pilih swap

    area kemudian enter.

    34. Kemudian pilih selesai mempatisi hardisk kemudian

    enter.

  • Nurul Aisah Page 41

    35. Kemudian pilih free space/ruang kosong untuk

    membuat partisi kita selanjutnya.

    36. Pilih buat partisi baru kemudian enter.

  • Nurul Aisah Page 42

    37. Kemudian pada partisi ini akan terisi . Sehingga tidak

    usah mengisi atapun mengganti kapasitas pada partisi

    ini.

    38. Karena kita gunakan untuk data pribadi kita pilih

    logical > enter.

  • Nurul Aisah Page 43

    39. Kemudian kita pilih done setting/selesai menyusun

    partisi dan secara otomatis partisi kita menjadi home.

    40. Kemudian pilih selesai mempartisi hardisk

    kemudian tekan enter.

  • Nurul Aisah Page 44

    41. Pada kotak dialog berikut kita tekan enter pada ya.

    Namun jika kita ingin mengubah partisi kita yang

    telah kita buat maka kita pilih tidak.

    42. Setelah itu muncul proses penyusunan partisi. Kita

    tunggu hingga proses selesai.

  • Nurul Aisah Page 45

    43. Setelah proses penyusunan partisi selesai. Maka

    proses selanjutnya adalah proses memasang system

    dasar.

    44. Setelah proses selesai. Akan muncul kotak dialog

    sebagai berikut jika menggunakan CD/DVD room

    sebagai booting pertama saat melakukan intalasi kita

    pilih tidak untuk tidak memindai data.

  • Nurul Aisah Page 46

    45. Kemudian muncul kotak dialog berikut yang

    menunjukkan proses memilih dan pemasangan

    perangkat lunak .

    46. Di sela-sela proses di atas akan muncul kotak dialog

    berikut. Kita centang pada debian desktop

    environment dan perkakas system standar .

    Karena pada saat pertama booting tampilannya berupa

    text.

  • Nurul Aisah Page 47

    47. Kemudian lanjut ke proses berikunya yaitu

    memasang boot loader GRUB. Boot loader

    digunakan untuk memanggil kernel suatu system

    operasi ,jika pc kita mempunyai 2 sistem operasi

    48. Di sela-sela prosesnya akan muncul kotak dialog

    berikut. Kita pilih dan tekan enter ya untuk

    mengintal GROUB boot loader ke Master Boot

    Record (MBR).

  • Nurul Aisah Page 48

    49. Kemudian kita akan sampai pada akhir proses

    penyelesaian instalasi.

    50. Di sela-sela proses penyelesaian akan muncul kotak

    dialog sebagai berikut. Kita pilih lanjutkan dan

    tekan enter untuk melanjutkan proses.

  • Nurul Aisah Page 49

    51. Secara otomatis PC/VB akan merestart sendiri dan

    melanjutkan proses instalasi yang terahir. Dan

    mengecek dari awal apa saja yang kita masukkan tadi

    dalam proses instalasi berlangsung.

    52. Setelah proses instalasi selesai maka akan muncul

    tampilan awal debian sebagai berikut. Masukkan

    password untuk memulai debian kita.

  • Nurul Aisah Page 50

    53. SELAMAT MENCOBA!!!