Ulkus Kornea

16

Transcript of Ulkus Kornea

Ulkus Kornea

Ulkus KorneaBy: kelompok 5

Pengertian UlkusKorneaadalahlukaterbukapadalapisankorneayangpalingluar.Ulkus kornea adalah hilangnya sebagian permukaan kornea akibat kematian jaringan kornea. Terbentuknya ulkus pada kornea mungkin banyak ditemukan oleh adanya kolagenase oleh sel epitel baru dan sel radang.Ulkus kornea merupkan kerusakan yang terjadi di bagian atau yang mengenai epitel kornea sehingga menimbulkan penurunan fungsi kelihatan disertai dengan nyeri yang hebat.

Dapat disimpulkan bahwa...Ulkus kornea adalah lukaterbuka akibat hilangnya sebagian permukaan kornea yang dapat berakibat kematian jaringan kornea sehingga terbentuk ulkus sehingga menimbulkan penurunan fungsi penglihatan dan disertai nyeri hebat Penyebab Infeksi oleh bakteri, jamur, virus atauprotozoaakantamubaKekurangan vitamin A atau proteinMata keringKelainan pada bulu mata (trikiasis) dan sistem air mata (insufisiensi air mata, sumbatan saluran lakrimal)Faktor eksternal, yaitu : luka pada kornea (erosio kornea)Kelainan-kelainan kornea yang disebabkan oleh : oedema kornea kronik,exposure-keratitis, keratitis karena defisiensi vitamin A, keratitis neuroparalitik, keratitis superfisialisvirus.Kelainan-kelainan sistemik; malnutrisi, alkoholisme, sindrom Stevens-Jhonson, sindrom defisiensi imun.

Tanda dan GejalaPada ulkus yang menghancurkan membran bowman dan stroma, akan menimbulkan sikatrik kornea.Gejala subyektif pada ulkus kornea sama seperti gejala-gejala keratitisGejala obyektif berupa injeksi silier, hilangnya sebagian jaringan kornea dan adanya infiltrat. Fotofobia(peka terhadap cahaya)Rasa sakit dan lakrimasiMekanisme Perjalanan PenyakitBakteri, virus, jamur, hipersensitivitas

Kelainan pada bulu mata dan sistem air mata, trauma kornea, kelainan kornea, kelainan sistemik, obat penurun mekanisme imunTerpajannya reseptor nyeriNyeri Menginfeksi korneaUlkus Pertorasi korneaTumpukan pus di camera oculi anterior

Ruptur korneaPenglihatan terganggu

TIO meningkat Perubahan sensori penglohatanResiko cideraGangguan body imageHarga diri rendahPemeriksaan PenunjangPemeriksaan DiagnostikKartu mata/ snellen telebinokuler (tes ketajaman penglihatan adan sentral penglihatan )Pengukuran tonografi : mengkaji TIO, normal 15 - 20 mmHgPemeriksaan oftalmoskopiPemeriksaan Darah lengkap, LEDPemeriksaan EKGTes toleransi glukosa

Fokus pada MasalahPada pemeriksaan fisik didapatkan gejala obyektif berupa adanya injeksi siliar, kornea edema, terdapat infiltrat, hilangnya jaringan kornea. Pada kasus berat dapat terjadi iritis yang disertai dengan hipopion.

Pengkajian Aktifitas / istirahat : perubahan aktifitasNeurosensori : penglihatan kabur, silauNyeri : ketidaknyamanan, nyeri tiba-tiba/berat menetap/ tekanan pada & sekitar mataKeamanan : takut, ansietas (Doenges, 2000)

Diagnosa Keperawatan dan IntervensiKetakutan atau ansietas berhubungan dengan kerusakan sensori dan kurangnya pemahaman mengenai perawatan pasca operatif, pemberian obatIntervensi :Kaji derajat dan durasi gangguan visualOrientasikan pasien pada lingkungan yang baruJelaskan rutinitas perioperatifDorong untuk menjalankan kebiasaan hidup sehari-hari bila mampuDorong partisipasi keluarga atau orang yang berarti dalam perawatan pasien.

Risiko terhadap cedera yang berhubungan dengan kerusakan penglihatanIntervensi :Bantu pasien ketika mampu melakukan ambulasi pasca operasi sampai stabilOrientasikan pasien pada ruanganBahas perlunya penggunaan perisai metal atau kaca mata bila diperlukanJangan memberikan tekanan pada mata yang terkena traumaGunakan prosedur yang memadai ketika memberikan obat mata

Nyeri yang berhubungan dengan trauma, peningkatan TIO, inflamasi intervensi bedah atau pemberian tetes mata dilatorIntervensi :Berikan obat untuk mengontrol nyeri dan TIO sesuai resepBerikan kompres dingin sesuai permintaan untuk trauma tumpulKurangi tingkat pencahayaanDorong penggunaan kaca mata hitam pada cahaya kuat

Potensial terhadap kurang perawatan diri yang berhubungan dengan kerusakan penglihatanIntervensi :Beri instruksi pada pasien atau orang terdekat mengenai tanda dan gejala, komplikasi yang harus segera dilaporkan pada dokterBerikan instruksi lisan dan tertulis untuk pasien dan orang yang berarti mengenai teknik yang benar dalam memberikan obatEvaluasi perlunya bantuan setelah pemulanganAjari pasien dan keluarga teknik panduan penglihatanPerubahan persepsi sensori: visual b.d kerusakan penglihatanIntervensi:Perkenalkan pasien dengan lingkungannyaBeritahu pasien untuk mengoptimalkan alat indera lainnya yang tidak mengalami gangguanKunjungi dengan sering untuk menentukan kebutuhan dan menghilangkan ansietasLibatkan orang terdekat dalam perawatan dan aktivitasKurangi bising dan berikan istirahat yang seimbang

Kurang pengetahuan b.d kurangnya informasi mengenai perawatan diri dan proses penyakitIntervensi:Beritahu pasien tentang penyakitnyaAjarkan perawatan diri selama sakitAjarkan prosedur penetesan obat tetes mata dan penggantian balutan pada pasien dan keluargaDiskusikan gejala-gejala terjadinya kenaikan TIO dan gangguan penglihatan

TERIMA KASIH